2 mins read

Klip teknologi gerakan Viral Apex Legends membuat komunitas terpecah

Teknologi pergerakan Apex Legends baru telah menjadi viral di media sosial, membuat komunitas terpecah mengenai potensi dalam gamenya.

Apex Legends adalah game battle royale yang dikenal tidak hanya karena banyaknya legenda yang dapat dimainkan, tetapi juga karena sistem pergerakannya yang cepat dan lancar.

Sejak game ini dirilis pada tahun 2019, cara pemain memanfaatkan gerakan Apex Legends telah berkembang pesat sejak awal — bahkan beberapa penggemar menganggap teknologi gerakan sudah terlalu jauh.

Kini, komunitas sekali lagi membicarakan tentang teknologi pergerakan battle royale setelah klip media sosial yang menunjukkan teknologi baru yang absurd dari seorang pemain menjadi viral.

Klip teknologi pergerakan Apex Legends menjadi viral

Itu klip Yang dimaksud datang dari pengguna Twitter bernama Riru yang pertama kali memposting video tersebut pada 10 Agustus 2023.

Video tersebut mendapatkan daya tarik pada 29 Agustus 2023, setelah pemain pro HisWattson kutipan-retweet klip dengan judul, “Halo???”

Video yang dipermasalahkan menunjukkan pemain Jepang memberondong lawan dengan liar sambil melompat-lompat, sehingga hampir mustahil bagi musuh untuk melacak pergerakan tidak menentu tersebut.

Riru menjelaskan bahwa “gerakan baru ini adalah teknik yang gerakannya tidak melambat,” dan pada akhirnya diposting rekaman diri mereka sendiri dengan tampilan masukan utama untuk menunjukkan bagaimana mereka menjalankan teknologi tersebut.

Reaksi komunitas terhadap teknologi pergerakan gila ini tidak terlalu positif, dan banyak yang menuduh OP melakukan kecurangan. “Menipu,” salah satu pengguna menjawab dengan singkat, sementara yang lain berkata, “Tidak ada yang menghormati konfigurasi. Tidak ada yang menyebutnya seperti ini.”

Beberapa pemain menyatakan bahwa mereka yang memanfaatkan bantuan bidik tidak perlu khawatir lawan akan mempelajari teknologi gerakan ini. “Tidak jadi begini, kenapa aim assistnya OP,” kata salah satu pemain, sementara yang lain berkata, “Adik pemberondong yang bagus, aku yakin assist bidikanku masih melacaknya.”

Meskipun tidak semua reaksi terhadap klip tersebut negatif, dengan beberapa pemain menanyakan detail lebih lanjut tentang cara melakukan manuver, tidak jelas apakah teknologi ini layak atau akan diterapkan dalam permainan sebenarnya.